Forum Diplomasi Pemuda Melanesia merupakan sebuah organisasi Pemuda Internasional yang diinisiasi oleh Pemuda LIRA Papua. Memiliki tujuan untuk membangun hubungan baik antara pemuda Indonesia dan pemuda dari negara-negara sahabat di kawasan Pasifik.
MYDIF diresmikan langsung oleh Ketua LIRA Provinsi Papua, Steve R.A Mara., M.Han., ditandai dengan penabuhan tifa.
Danrem dalam sambutannya menyampaikan bahwa Korem 172/PWY mendukung kehadiran para Pemuda Indonesia dalam diplomasi negara kepulauan Pasifik yang diwujudkan melalui organisasi MYDIF. Kehadiran pemuda Indonesia ini akan membawa pesan-pesan nyata Indonesia yaitu pesan perdamaian, selain itu berkaitan juga dengan masalah kedaulatan NKRI.
“Tunjukkan generasi muda mampu menjadi generasi yang bisa membuat perubahan. Kami mendukung berdirinya organisasi ini dan kami siap mendorong pemuda agar banyak belajar dan tampil, sekaligus berperan dalam ranah diplomasi terkhusus meningkatkan jalinan persahabatan antar bangsa dan menciptakan dunia damai tanpa kekerasan,” katanya.
Danrem meyakini bahwa persahabatan yang dijalin oleh pemuda mancanegara merupakan investasi masa depan. “Dimasa mendatang, tidak menutup kemungkinan para pemuda ini akan menjadi pemimpin di negaranya masing-masing. Sehingga hubungan yang terjalin baik saat ini tentunya akan berdampak pada diplomasi antar negara dimasa mendatang,” pungkasnya.
Sementara itu Ketua LIRA Provinsi Papua, Steve R.A Mara., M.Han., dalam pidato pembukaannya menjelaskan bahwa dengan forum ini anak-anak muda akan terhubung dan akan melakukan banyak hal untuk pembangunan kapasitas anak muda diwilayah pasifik.
Turut Hadir dalam acara launching forum internasional ini ada Agung Cahaya Sumirat selaku Direktur Keamanan Diplomatik Kemenlu RI, Lilly Rosse Welwel tokoh perempuan dari Vanuatu, Avenai Serutabua Tokoh muda dari Fiji dan Para diplomat muda dengan latar belakang ras Melanesia di Kementrian Luar Negeri Indonesia.
Direktur Keamanan Diplomatik Agung Cahaya mengapresiasi kehadiran forum internasional di Papua yang digagas oleh anak muda Papua. Menurutnya, Steve Mara mengambil langkah yang tepat untuk membangun kerjasama antar anak muda karena hal itu sejalan dengan kerja-kerja diplomasi kementrian luar negeri yang sedang membangun hubungan harmonis dengan negara-negara pasifik.
Sementara Itu, Tokoh perempuan Vanuatu yaitu Lilly Rosse menyampaikan turut bergembira atas kehadiran Forum ini karena akan menghubungkan anak muda. Lilly juga ingin segera ada pertemuan selanjutnya untuk laksanakan diskusi penting terkait isue-isue aktual di wilayah pasifik.
