Technical Meeting tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Panitia Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 172/PWY Mayor Inf Dewa Made Dharmawan.
Kapenrem dalam kesempatannya menjelaskan seluruh teknis pelaksanaan lomba video kreatif. Dimana para peserta diharapkan dapat memahami dan mengerti tentang mekanisme pelaksanaan dan kriteria lomba sesuai dengan tema yang telah ditentukan.
“Buat peserta, kegiatan ini sangatlah penting agar selama proses pembuatan video tidak ragu mana yang boleh dilakukan dan mana yang dilarang. Dengan waktu singkat 94 detik, para peserta harus memperhatikan teknis-teknis yang sudah disampaikan dan mampu menuangkan ide-ide kreatif. Ini merupakan satu tantangan, tetapi saya yakin pemuda Papua yang ikut serta dalam lomba ini adalah pemuda-pemuda Papua yang memiliki semangat pantang menyerah untuk menciptakan karya,” ujar Mayor Inf Made.
Dosen ISBI Tanah Papua, Muhammad Ilham M. MurdaIam, ST.M.Sn., sebagai salah satu juri menyampaikan, konsep video harus benar-benar memiliki nilai yang berbeda dari kebanyakan konsep video pendek yang ada saat ini.
“Kemudian isi dari video tersebut harus sesuai dengan tema, inilah yang sangat penting. Resolusi Video itu 1080 Full HD karena akan ditayangkan di XXI, dan pencahayaan dalam pengambilan gambar serta audionya juga harus diperhatikan. Dalam membuat video ini, kreativitas adalah yang paling utama,” katanya.
Sementara itu dilain kesempatan, Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring menuturkan bagi peserta yang bertempat tinggal di daerah dengan jaringan internet kurang memadai, akan dibantu oleh satuan TNI jajaran Korem 172/PWY.
“Sebelumnya saya sudah perintahkan kepada seluruh jajaran untuk membantu adik-adik kita ini khususnya yang ada di daerah Lapago. Sebagaimana diketahui masih banyak adik-adik kita terkendala baik dari sarana dan prasarana untuk pengambilan video dan masalah jaringan. Namun jangan khawatir anggota kami di daerah baik satuan organik maupun satuan penugasan siap membantu. Tinggal datang saja, pasti dibantu,” imbuhnya.
Danrem berharap, peserta yang sudah mendaftar saat ini dapat menciptakan sebuah video kreatif sesuai dengan ketentuan lomba. “Pengumuman dan video juara akan kita tampilkan di XX1 Jayapura. Untuk itu tetap semangat dalam menuangkan kreatifitas masing-masing,” pungkasnya.
Perlu diketahui, lomba yang telah dibuka sejak tanggal 15 September ini dikuti sebanyak 113 peserta. Pengumpulan karya akan dilakukan pada tanggal 1 Oktober hingga 18 Oktober 2022. Tanggal 19 hingga 24 Oktober 2022 tahap penilaian, pengumuman juara tanggal 25 Oktober 2022 dan nantinya penyerahan hadiah tanggal 28 Oktober 2022 di XXI Jayapura.
Tema yang dapat dipilih yakni potensi pariwisata dan ekonomi kreatif serta akselerasi pembangunan di wilayah (fisik atau non fisik). Adapun berbagai hadiah menarik dan hadiah juara lomba akan dibagi berdasarkan wilayah yaitu Wilayah Adat Mamta dan Wilayah Adat Lapago.
