Sasar Non Fisik TMMD, Kodim 1702/JWY Berikan Penyuluhan Pertanian dan Peternakan di Distrik Taelarek - RADAR | NEWS 86

Rabu, 02 November 2022

Sasar Non Fisik TMMD, Kodim 1702/JWY Berikan Penyuluhan Pertanian dan Peternakan di Distrik Taelarek

Wamena | Dandim 1702 /Jayawijaya selaku Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Tentara Manunggal Membangun Desa ( TMMD) ke-115 Ta. 2022 Kodim 1702/JWY Letkol Cpn Athenius Murip S.H, M.H, melanjutkan program kegiatan non fisik TMMD di Kampung Iyora Distrik Taelarek Kab. Jayawijaya. Pada Rabu (02/11). 

Dansatgas, bersama Dinas Pertanian dan Peternakan menggelar sosialisasi di bidang pertanian di Kampung Iyora Distrik Taelarek.

Satgas TMMD ke-155 Ta. 2022 menghadirkan narasumber Bapak J. Hendri Teteleta S. P., AT (Kadis Pertanian dan Peternakan Jayawijaya), dari Dinas Pertanian dan peternakan. Turut hadir pada penyuluhan ini, Kepala Kampung Iyora, bapak Las Hilapok dan sejumlah warga yang bergelut di bidang pertanian. Dengan protokol kesehatan yang ketat, kegiatan digelar di depan Kantor Distrik Taelarek sejak pagi.

Dansatgas pada kesempatan itu menyampaikan, kegiatan penyuluhan merupakan rangkaian yang diselenggarakan atas kerja sama antara Kodim 1702/JWY dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Bapak J. Hendri Teteleta S. P., AT untuk dapat membantu masyarakat dalam usaha pertanian dan peternakan. Dirinya juga menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari program kegiatan non fisik dengan metode sosialisasi atau penyuluhan yang sesuai jadwal yang ditetapkan Komando Atas.

Salah seorang penyuluh, Bapak J. Hendri Teteleta S. P., AT (Kadis Pertanian Jayawijaya) "Visi Misi Pemerintah Daerah adalah Mendorong pangan utama lokal sehingga bukan hanya untuk di konsumsi oleh kita sendiri tetapi bagai mana bisa di produksi sehingga di jual ke luar wamena. Untuk Pembuatan Beden di daerah pegunungan seperti lokasi kita di sini yang betul adalah di buat dengan cara menyamping dan jangan di buat menurun seperti sekarang. Dengan tujuan di buat seperti itu adalah untuk meningkatkan kesuburan tanaman dan model seperti itu dapat menampung air sehingga tidak mengakibatkan Banjir atau longsor," bebernya.

Selanjutnya penyerahan bibit dan alat tani berupa Mesin Babat Rumput Sekop, Parang dan Linggis oleh Kepala Dinas Pertanian  secara simbolis kepada Kepala Distrik Taelarek.

Sumber. Kodim 1702/Jayawijaya

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda